6 Perbedaan Karambol dengan Biliar
![]() |
6 Perbedaan Karambol dengan Biliar |
6 perbedaan Karambol dengan Biliar. Baru ngeh, ternyata artikel saya yang sebelumnya saya baca ulang bagus juga ges, campur ngakak cuy. Coba deh, kalian baca! Kalau kalian gimana?
Di artikel sebelumnya saya sudah membahasnya secara lengkap versi saya, main karambol dengan kartu remi, ala tempat Kami. Yang belum membaca artikelnya, silakan cek dan dibaca-baca dulu deh. Karena disini saya akan menyusui, eh, menyuguhkan artikel buat kalian tentang perbedaan permainan karambol dengan permainan biliar. Lanang kok menyusui. Lanang nyusu yee. Wkwk
Sebelum lanjut, saya ada tebak-tebakan nih. Buat seru-seruan aja, jangan baper yaa! Nanti baper? Janji gak baper yaa! Agak horor lho. Hehehe
Opo bedane nganten anyar karo wong sing agi maen biliar?
Kalau saya boleh jawab, kalau biliar, bola di sodok, bolanya masuk lubang, stick nya masih diluar, kalau pengantin baru,.... Tanya sendiri deh sama pengantinnya! Saya malu. Stick sama bolanya masuk semua apa enggak? Wkwk
6 Perbedaan Karambol dengan Biliar
Seperti yang kita tahu bersama (saya gak tahu bang, kata yang baca), bahwa permainan karambol itu hampir sama dengan permainan biliar. Banyak kemiripan dari keduanya. Yang membedakan antara permainan karambol dengan permainan biliar itu ada 6. Yaitu :
Nomor 5 bener juga yaa?
- Alat yang digunakan
- Bola yang digunakan
- Cara bermain
- Jumlah lubang
- Kelas ekonomi yang bermain
- Papan yang digunakan
1. Alat yang Digunakan
2. Bola yang Digunakan
Bola yang digunakan dalam permainan biliar adalah bola bekel. Maksudnya sama bulatnya. Sedangkan bola yang dipakai dalam permainan karambol berbentuk bulat, pipih, seperti koin atau uang logam (duet crik wi lho). Ra ngerti duet crik? Golekono nggon mbah Google! AI we rung dong yake yonan. Malah bahasa daerah boso Jowo. Yo rapopo, kita harus bangga dengan bahasa daerah kita sendiri. Jangan malu dan jangan ragu untuk memakainya! Yaa.. harus tahu tempat juga kalau mau memakai bahasa daerah.
3. Cara Bermain
Permainan biliar dimainkan dengan cara di sodok gone bojomu, yo bal e to, stick atau tongkat di sodokkan ke bola, dan mengarahkannya ke lubang buaya. Sedangkan dalam permainan karambol, stick atau tongkatnya, nganggo stick utowo tongkat e dewe-dewe, nek lanang. Nek wedok yo nganggo stick utowo tongkat e yange opo bojone. Malah opo to kih? Kalau permainan karambol pakai tangan ges. Cara bermainnya dengan cara di spil, eh, di sentil, dan mengarahkan biji karambolnya ke lubang. Slenthek wi lho cuk. Slenthak jaran nan kok e sik gae artikel.
4. Jumlah Lubang
Lubang tem.. polong kuda adalah (gak iso pokus ii piye lho ii?). Lubang utowo nggon jero dolanan karambol enek 4, sing di deleh enek pojokan nggon. Sedangkan lubang papan biliar ada 6. 4 lubang yang terletak di bagian sudut papan, dan 2 lubang di bagian pinggir tengah. Ada lubang lain yang tersembunyi juga, kalau yang bermain wanita, bukan waria lho yaa. Canda cuk.
5. Kelas Ekonomi yang Bermain
6. Papan yang Digunakan
Papan yang digunakan sedikit berbeda. Jika kita bayangkan dari lubangnya, maka kita akan terngiang-ngiang. Maksudnya lubang keterangan diatas lah cuk. Malah lubang yang lain. Jika kita mengacu pada keterangan lubang diatas, maka papan permainan karambol berbentuk kotak persegi, bukan kubus. Kalau bahasa resolusi gambarnya 1:1, yang main media sosial pasti tahu.
Sedangkan papan yang digunakan dalam permainan biliar berbentuk persegi panjang, bukan balok. Nggo ngeprok ndasmu kui balok. Canda cuy. Permainan biliar, ada 6 lubang di papannya, kalau pakai papan model kotak persegi seperti papan permainan karambol gimana jadinya yaa? Malah aneh, tapi unik.
Kesimpulan
Artikel ini diwarnai dengan cat No Drop. Mbok kiro bocor po piye? Malah nge-cat barang ii. Wong nge-chat de'e we mung diwoco thok kok. Cen cuk nan trahe. Maksudnya diwarnai dengan bahasa lokal atau bahasa daerah saya, yaitu bahasa Jawa. Di sponsori yo ora, malah sisan promosekke ii piye cuk, cuk.
Tulisan yang dicetak miring merupakan bahasa lokal saya, yaitu bahasa Jawa. Jadi disini kalian sambil belajar bahasa Jawa. Buat kalian yang belum tahu artinya apa tulisan yang dicetak miring, bisa kalian Googling saja apa artinya! Intinya, itulah. Kalian baca sendiri aja lah yaa!
Posting Komentar